Awal dan Akhir

.. DAN ..


Sesaat kupikir tidak terjadi apa-apa. Namun hentakan kereta dan bunyi-bunyinya yang bergesek kembali terdengar. Kereta sudah berjalan stabil. Dimana aku tadi? Sampai-sampai tak sempat bertemu dengan awal kereta melaju?

Tak sadar pula, wanita tanggung yang duduk di depanku memandangi dengan heran. Mulai sadar, Kupandangi pula dia.

“Kau baik-baik saja?” ucapnya.  Aku mengangguk, canggung.

Dia mulai melepas earphone, bangkit dari tempat duduknya. Lalau membetulkan jaketnya dan beralih duduk disampingku.  Aku membetulkan posisi.

Beberapa menit dia merogoh  tas kecil yang entah darimana datangnya. Dikeluarkannya sehelai tisu dari dalam, lalu mengusapkannya ke kening. Turun ke arah bibir dan dagu. Agaknya aku tidak begitu memperhatikan detilnya dari awal bertemu.  Namun sekarang aku berusaha untuk berkonsentrasi melihat dengan detil. Sampai ketitik terkecil darinya. Tubuhku semakin berkeringat. Ahh! usapan ini mengganggu. Lalu dia berhenti.

Ditatapnya mataku tajam.  Tajam.  Lama dan setelah itu ia seakan mengerti.

“Tak perlu cemas. Aku ada disini menemanimu.” ujarnya kepadaku. Didekatkannya tubunya,dan disandarkannya kepalanya di bahuku.

Beberapa saat, tak terdengar lagi bunyi kereta. Tak hirau berada dimana. Acuh dengan kerata apa. Diantaranya, pikiranku tertitip dalam lajunya kereta. Mulai pula kurangkul badannya yang kecil. Perlahan-lahan pandanganpun menutup. Tak peduli dengan setelah ini.

Lalu setelah itu?

______________________________________________________________________
Listen: Rihanna - Stay
 

This entry was posted on Monday, December 3, 2012. You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. You can leave a response.

Leave a Reply